Letusan Gunung Merapi Pindahkan Kerajaan Mataram Kuno ke Jatim

Dari banyak peristiwa bencana besar yang pernah menimpa Indonesia Mahapralaya (malapetaka hebat) letusan Gunung Merapi adalah yang paling dahsyat. Letusannya meluluhlantakkan Pulau Jawa. Bencana maha dahsyat ini dipercaya terjadi pada kisaran tahun 800 an. Bahkan ada yang menyebutkan letusan waktu itu sampai membuat Kerajaan Mataram Kuno harus pindah ke Jawa Timur.

Konon, pada masa itu terjadi bencana alam hebat yang membuat Jawa Tengah porak poranda, peristiwa yang terjadi adalah gempa bumi disusul dengan tsunami dahsyat, serta letusan Gunung Merapi yang membuat Pulau Jawa  hancur. Sedangkan teori lain mengatakan adanya peperangan besar sehingga kejayaan Mataram Kuno di Jawa Tengah runtuh.

Baca Juga: Kuil Erotis di India Ada yang Menyebut Sebagai Jalan Pintas Bertemu Tuhan

Ada beberapa bukti yang bisa dijadikan sebagai rujukan. Salah satunya, prasasti ‘Calcuta Stone’ di mana disebutkan bahwa pada saat itu seluruh Jawa seperti lautan yang terguncang dan memutih bagaikan susu. Sebagian ahli geologi serta gunung api, kalimat itu diartikan sebagai endapan abu vulkanik yang tersebar luas akibat letusan Gunung Merapi.

Ada pula yang berpendapat, maksud dari kata memutih yang tertulis dalam prasasti itu adalah serpihan hancurnya pulau Jawa karena guncangan megathrust yang sangat besar. Sehingga apapun tinggal cerita saja. Bukti yang kedua adalah kondisi Candi Borobudur yang pernah dikabarkan hilang selama satu abad lebih. Ketika ditemukan, kondisinya sudah luluh lantak, banyak stupa yang hancur, serta ditutupi oleh debu yang sangat tebal. Tak jauh beda dari Borobudur, Prambanan juga runtuh tak beraturan dan hampir rata dengan tanah.